Dengan Manchester United tertinggal 3-2 dan hampir mengalami kekalahan telak bagi Erik ten Hag, manajer mereka yang berada di bawah tekanan memutuskan sudah waktunya untuk mencari pemain pengganti.
Menurutnya, siapa yang bisa menyamakan kedudukan di akhir pertandingan? Pemain mana yang bisa menjadi Mark Robins-nya?
Saat waktu mendekati menit ke-80, jawaban Ten Hag tidak terduga dan tidak biasa.
Bek tengah Lisandro Martinez dan Matthijs de Ligt keluar dan masuk… bek tengah Jonny Evans dan Harry Maguire.
“Ini pergantian yang paling aneh,” kata mantan kiper Inggris Paul Robinson di BBC Radio 5 Live saat papan skor dinaikkan. “Manchester United mengejar pertandingan dengan sisa waktu 12 menit!”
Banyak dari Anda yang menghubungi kami untuk menyampaikan sentimen yang sama…
Mike: Benarkah Ten Hag??? Tertinggal 3-2 dan Anda memasukkan dua bek… Anda bermain untuk P45 Anda???
Kevan: Konyol. Ten Hag sama sekali tidak menunjukkan rasa manajemen. Dua bek masuk sebagai pemain pengganti untuk dua bek lainnya.
GG: Menggantikan Maguire & Evans saat tertinggal satu gol & 10 menit tersisa. Apakah Ten Hag secara aktif berusaha dipecat??!!
Apakah Ten Hag tahu sesuatu yang tidak kita ketahui?
‘Maguire baru saja membuat Ten Hag tetap bekerja’
“Kami berkata, ‘mengapa dia memasukkan Maguire dan Evans?’ Itu sebabnya.”
Itulah kata-kata Robinson beberapa saat setelah bek Inggris Maguire menyambut tendangan sudut Christian Eriksen pada menit ke-91 dan menyundul bola dengan keras melewati kiper Porto Diogo Costa.
Skor menjadi 3-3. Lega bagi Ten Hag dan pendukung United, yang juga melihat kapten Bruno Fernandes dikeluarkan untuk kedua kalinya dalam lima hari hanya tiga menit setelah Maguire dan Evans masuk.
David: Apakah Harry Maguire baru saja menyelamatkan pekerjaan Erik ten Hag (pemain)?
Scott: Ten Hag diselamatkan oleh orang yang jabatan kaptennya dicopot dan telah berusaha dijual selama dua tahun!
Seb: Saya pikir Maguire baru saja mempertahankan Ten Hag. Penampilan Manchester United yang dipertanyakan lagi.
Maguire sendiri mengakui bahwa, meskipun penyelamatannya terlambat, ada beberapa bagian dari penampilan United yang memang dipertanyakan.
“Saat Anda unggul 2-0 di laga tandang, Anda harus sedikit lebih solid dan ada terlalu banyak celah,” kata pemain internasional Inggris itu kepada TNT Sport.
“Itu adalah sesuatu yang perlu kami tingkatkan. Jika kami ingin sukses musim ini, kami tidak boleh terus-menerus kebobolan dua gol.”