Pebulutangkis peringkat 3 dunia Jonatan Christie merasa gembira setelah mengalahkan Shi Yuqi dari Tiongkok dengan skor 21-13, 15-21, 21-19 pada Sabtu dan melaju ke final Indonesia Masters 2023.
“Alhamdulillah ini final pertama saya di Istora Senayan, dan ini sangat berarti bagi saya pribadi. Saya senang bisa mengalahkan Shi di hadapan pendukung tuan rumah,” kata Christie.
Setelah tertinggal 9-11 di gim pertama, Christie meningkatkan tempo permainan dan berhasil mengamankan gim pembuka. Namun, ia kehilangan momentum dan menyerahkan gim kedua kepada Shi. Christie bermain dengan tekad yang kuat dan akhirnya mampu bangkit dari ketertinggalan 1-4, 11-13 untuk memenangkan gim penentu.
“Shi adalah pemain yang sangat kuat, dan saya harus mengubah strategi dan mengurangi kesalahan saya untuk bisa memenangkan gim ketiga,” imbuh Christie.
“Saat unggul 20-17 di set penentuan, saya memutuskan untuk lebih banyak melakukan net shot, tetapi Shi Yu Qi mampu membaca permainan saya. Beruntung, saya mampu mengembalikan serangan dan menutup babak semifinal,” lanjut Christie.
Christie akan berhadapan dengan rekan senegaranya, petenis peringkat 23 dunia, Chico Aura Dwi Wardoyo di final. Wardoyo melaju ke final setelah menang dramatis selama 83 menit dengan skor 17-21, 27-25, 22-20 atas Angus Ng Ka Long dari Hong Kong.
“Melihat Jonatan masuk final memberi saya motivasi yang kuat. Namun, saya akan tetap fokus di final saat melawan Christie,” kata Wardoyo seusai semifinal.
Selain tunggal putra, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin juga membuat penonton tuan rumah gembira dengan melaju ke final ganda putra. Mereka akan bertemu He Ji Ting/Zhou Hao Dong dari Tiongkok pada Minggu.
Sementara itu, An Se Young dan Carolina Marin akan saling berhadapan di final tunggal putri, sementara Liu Sheng Shu/Zhang Shu Xian akan bertemu Yuki Fukushima/Sayaka Hirota di final ganda putri.
Tim Tiongkok telah memastikan gelar juara ganda campuran saat Huang Dong Ping/Feng Yan Zhe akan bertanding dengan rekan senegaranya Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin di final.